Mengapa Oli Mesin Sepeda Motor Harus Diganti Pada Waktu Yang Tepat ?
Oli Mesin - Oli adalah pelumas pada semua mesin, termasuk pada mesin sepeda. Oli mempunyai fungsi penting akan keberlangsungan kinerja mesin agar dapat dipakai dalam waktu lama dan mengeluarkan tenaga yang maksimal.
Secara spesifik, 5 fungsi utama oli yaitu sebagai pelumas, perapat, pendingin, pembersih dan pencegah karat. Dengan banyaknya fungsi oli, maka wajrlah jika oli menjadi perhatian khusus bagi setiap pemilik kendaraan termasuk pemilik sepeda motor.
Oli yang mengalami penurunan kwalitas pasti juga akan berdampak pada buruknya kinerja mesin itu sendiri. Oleh sebab itu, mengganti oli mesin pada waktu yang sudah ditentukan oleh pabrikan adalah panduan wajib yang harus dipatuhi.
Beberapa pabrikan sepeda motor memberikan informasi pada Buku Panduan Reparasi ( BPR ) mewajibkan penggantian oli setiap interval 4000 Km atau per 2 bulan, tergantung mana yang lebih dahulu tercapai.
Namun beberapa mekanik senior ada yang bependapat penggantian oli akan lebih baik dilakukan dengan interval 2000 Km atau per 1 bulan, tergantung mana yang lebih dahulu tercapai.
Mengapa Oli Mesin Harus Diganti Pada Waktu Yang Tepat ?
Lantas mengapa oli mesin sepeda motor harus diganti pada waktu yang tepat ? berikut beberapa ulasannya.
1. Pemakaian Oli
Oli mesin secara berangsur akan memasuki ruang pembakaran dan bercampur dengan campuran udara/bahan bakar serta kemudian akan ikut terbakar. Oleh karena itu, secara berangsur pula oli mesin akan terkonsumsi dalam ruang bakar dan kuantitasnya menjadi berkurang.
Dengan demikian, jika penggantian oli melebihi batas waktu yang sudah ditentukan oleh pabrikan maka lambat laun oli semakin menipis dan ini sangat berbahaya bagi fungsi mesin itu sendiri. Bukan hanya itu, serbuk halus ( beram - beram ) pada oli yang terakumulasi juga bisa menjadi penghambat ( tahanan ) yang mengakibatkan kerja mesin menjadi tertanggu.
2. Penurunan Kwalitas Oli
- Penurunan Viskositas
Salah satu fungsi Oli mesin adalah melumasi permukaan-permukaan logam yang bergerak dan bergesekan. Ini akan menyebabkan kandungan zat additives yang berfungsi menaikkan viskositas oli menjadi berkurang karena gesekan yang terjadi di dalam mesin sehingga ini akan menurunkan viskositas dari oli mesin.
- Kenaikan Viskositas
Seiring pertambahan waktu dan pemakaian, zat additives pada oli mesin secara berangsur akan
hilang akibat oksidasi atau penguapan. Ini menaikkan viskositas oli mesin.