3 CARA POSISI MENGEMUDI YANG BENAR ALA RIFAT

gambar.otosia.com
Pernah gk merasakan ketika kita sedang mengemudi kondisi badan cepet banget lelahnya, kurang fokus dan merasa tidak nayaman. Bisa jadi hal tersebut terjadi karena posisi kita sebagai driver kurang memperhatikan hal-hal yang kecil ini yang menurut kita mungkin tidak terlalu berpengaruh. Tapi bagi kawakan pembalap Indonesia Rifat sungkar, ternyata hal tersbut sangat berpengaruh bagi seorang pengemudi.

Rifat Sungkar bersama dengan Rifat Drive Labsnya, memberikan beberapa tips mengenai bagaimana posisi pada saat berkendara, khususnya untuk posisi duduk, tangan dan kaki. Hal- hal berikut perlu diterapkan agar kita memperoleh 3K yaitu: Komunikasi, Kenyamanan dan Kontrol.
Menurut kang  Rifat, setelah kita duduk, cobalah mengatur jarak kaki dengan pedal dengan cara kaki dapat menjangkau pedal kopling secara full untuk mobil manual dan kaki dapat menginjak pedal rem secara full untuk mobil matic.
Mengatur Posisi  duduk
Lalu lakukan pengaturan posisi sandaran punggung dengan cara meletakkan salah satu tangan di jam 12 stir dengan tangan lurus, kemudian sandaran diatur menempel merata dipunggung kita dari bagian bawah sampai pundak. Ini adalah titik terjauh di lingkaran stir yang harus dapat kita pegang.

Kemudian atur ketinggian (jika ada) untuk mendapatkan pandangan visual yang maksimum ketika berkendara.

Atur ketinggian head restrain sesuai postur, kenakan safety belt dengan benar, atur semua posisi kaca spion, dan jika ingin menyalakan audio system, lakukanlah sebelum perljalanan.

Mengatur Posisi tangan
Cara termudah untuk menjelaskannya adalah menggunakan bahasa jam. Pada saat berkendara posisi tangan sebaiknya berada pada jam 9-3 atau 10-2,. Posisi 9-3 lebih baik, karena tuas-tuas kontrol berada di area ini.

Namun ada beberapa hal yang tidak dianjurkan saat kita mengemudikan kendaraan, seperti dengan hanya satu tangan, tangan di arah dalam lingkar kemudi (bahaya airbag), kedua tangan berkumpul di satu titik dalam kemudi, menggunakan bola pemutar seperti di kemudi alat berat, dan Ibu jari/jempol posisi mengunci di palang stir, bisa menciderai dan menghalangi kontrol stir.
mengatur posisi kaki


Untuk mobil manual selalu biasakan kaki kiri ada di footrest, jangan ditempelkan pada pedal kopling. Sedangkan untuk mobil matic, kaki kiri 100 % berada di footrest, sehingga hanya kaki kanan yang digunakan.

Posisi kaki kanan yang baik adalah, tegak lurus di pedal rem dan miring kekanan untuk menginjak pedal gas, dengan tumit menempel lantai mobil, dan tumit tidak bergeser.

Demikian sedikit tips dari Rifat Sungkar, yang mungkin dapat mulai Anda coba lakukan untuk meningkatkan kenyamanan sekaligus keamanan Anda dalam berkendara.

Sumber berita : otosia.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel